a. Port 0
Port 0 merupakan dua fungsi yang berada pada pin 32 – 39 dari AT89C51. Di dalam rancangan sistem sederhana, Port ini digunakan sebagai Port I/O serbaguna. Untuk rancangan yang lebih komplek dengan melibatkan memori eksternal jalur ini digunakan untuk Bus Data dan Bus Alamat.
b. Port 1
Port 1 menempati pin 1 – 8 digunakan sebagai I/O.
c. Port 2
Port 2 berada pada pin 21 – 28, berfungsi sebagai I/O serbaguna, juga sebagai alamat byte tinggi untuk mengakses memori eksternal.
d. Port 3
Port 3 terletak pada pin 10 – 17, adalah Port yang mempunyai fungsi alternatif, seperti pada tabel berikut.
e. PSEN (Program Store Enable)
PSEN adalah sebuah sinyal keluaran yang terdapat pada pin 2 yang fungsinya adalah sinyal control untuk memungkinkan mikrokontrol membaca program (code) dari memori eksternal. Biasanya pin ini dihubungkan ke pin OE EPROM
f. ALE (Addres Latch Enable)
Sinyal output ALE berada pada pin 30. digunakan untuk demultiplex bus alamat dan bus data. Sinyal ALE membangkitkan pulsa sebesar 1/6 frekuensi oscillator dan dapat dipakai sebagai clock yang dapat digunakan secara umum.
g. EA (External Access)
Masukan sinyal EA terdapat pada pin 31 yang dapat diberikan logika rendah (ground) atau logika tinggi (± 5 volt). Pin EA pada AT89C51 dipakai juga sebagai tegangan pemrograman EPROM atau Flash Memori Internal.
h. RST (Reset)
Input reset pada pin 6 adalah reset master
i. Oscillator
Oscillator yang disediakan pada chip dikemudikan dengan X’tal sekitar 12 MHZ
j. Power
Tegangan suply +5 volt Vcc yang berada pada pin 40 dan Vss (ground) pada pin 20
permisi mas... dimana ya untuk dapat tutorial assembly yang sederhana. misalnya menggerakan lampu led ke kanan atau ke kiri, menampilkan bilangan genap gitu aja...
BalasHapusmohon bantuannnya
monggo coba aja di delta elektronic mas, di sana banyak rutin-rutin assembly.. :D
BalasHapusbagus bgd blognya!
BalasHapusthx ya!
tugas gw jd udah selesai nih!